Banten, Kabar Tegas – Tjimande Tari Kolot Karuhun Banten Indonesia (TTKKBI) menyelenggarakan pelantikan Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kecamatan Malingping Kabupaten Lebak, bertempat di Paguron Silat Sandi Alam Husada Kharisma Cikeusik Timur, Malingping, Rabu (12/06/2024).
“Pelantikan ini bagi kami suatu keharusan untuk mengukur kesiapan pengurus. Alhamdulillah akhirnya terselenggara dengan baik walaupun hanya dengan persiapan tidak lama. Dan saya berharap usai dilantik semua paguron yang tergabung di TTKKBI Malingping tetap eksis,” ujar Ika Mustika, Ketua Panitia Pelantikan.
Menurutnya, acara pelantikan TTKKBI itu mengundang 14 paguron di seluruh Lebak Selatan (Baksel). Selain itu juga melibatkan unsur Kepolisian, Koramil, Kasi Trantib Kecamatan Malingping, unsur jawara dan tokoh masyarakat.
“Untuk para tokoh dan tamu undangan yang bisa hadir diucapkan terima kasih. Utamanya semua yang telah membantu baik moril maupun materil saya ucapkan terima kasih. Setelah pelantikan ini, kami juga akan rutin melakukan pagelaran budaya dan pencak silat Cimande,” jelas Ika.
Ketua DPC TTKKBI Malingping, U Suryana dalam sambutannya mengatakan lahirnya DPC TTKKBI Malingping ini adalah yang pertama untuk tingkat kecamatan. Ia mengaku, seni budaya pencak silat karuhun tersebut adalah warisan yang harus dilestarikan.
“Pencak silat adalah bagian dari seni budaya daerah Banten yang tentunya bagian dari khasanah leluhur bumi Nusantara. Ini tentu harus dilestarikan. Dan wadah TTKKBI ini adalah sebagai harapan untuk mencoba mewujudkan pelestarian budaya daerah itu agar tetap eksis. Selain itu pula wadah ini juga untuk membangun pemahaman pada generasi muda agar faham pada akar budaya daerahnya,” ungkap U Suryana, didampingi Heri Suheri sebagai Wakil Ketuanya.
Senada, Ketua Dewan Pembina TTKKBI Lebak, H Ahmad Taufik dalam paparan sambutan mengungkapkan, bahwa organisasi itu adalah tempat pembentukan karakter pemimpin yang akan melahirkan kaderisasi secara berkesinambungan.
Menurut Ahmad Taufik, TTKKBI adalah wadah pelestarian seni budaya pencak silat peninggalan leluhur Banten yang harus dipertahankan kelestariannya. “Dengan melestarikan peninggalan budaya itu sama dengan menjaga amanat para leluhur. Karena bagaimana pun keberadaan seni budaya itu adalah ciri identitas dari suatu daerah. Dengan melestarikannya, berarti kita menghormati para leluhur sekaligus memegang teguh identitas daerah kita,” ujarnya.
Sedangkan Andi Subhan, S.Sos, Kasi Trantib Kecamatan Malingping yang mewakili Camat dalam sambutannya berharap agar TTKKBI menjalin sinergitas dengan pemerintah setempat.
“Saya mengucapkan selamat kepada pengurus TTKKBI DPC Malingping yang baru saja dilantik. Kami berharap TTKKBI bisa bersinergi dengan Pemerintah Kecamatan Malingping,” katanya.
Turut menghadiri dalam acara pelantikan tersebut yakni, Kapolsek Malingping AKP Sugiar Ali Munandar, Camat Malingping diwakili Kasi Trantib Andi Subhan, S.Sos, unsur Koramil 0313/Mlp diwakili Pelda Iskandar, perwakilan pengurus DPP TTKKBI, Ketua TTKKBI DPW II Lebak Selatan Hedi Sofyan, perwakilan dari beberapa Padepokan, dan tamu undangan lainnya. (AR_red)